Seorang anak Palestina dan seorang pria mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit al-Najar Hospital doi Kota Rafah sebelah selatan Jalur Gaza. Keduanya menjadi korban serangan Israel yang menewaskan satu warga Palestina dan tujuh orang lain luka-luka, Selasa (16/08/2011).
Sejak saat itu, pejuang Palestina di Gaza membalas dengan menembakkan tak kurang dari 100 roket dan peluru mortir ke berbagai sasaran di Israel. Serangan roket pada hari Sabtu menewaskan satu warga Israel dan melukai dua orang lainnya.
Menurut pihak militer Israel, kelompok militan itu menembakkan sedikitnya 20 roket sepanjang Minggu pagi, tetapi tidak menimbulkan korban serius. Para perwira senior Israel pun bertemu pada Sabtu tengah malam untuk membahas apakah akan meningkatkan serangan balasan ke Gaza.
"Israel tak akan ragu-ragu memperluas operasi militernya jika diperlukan. Kami akan melihat dulu bagaimana perkembangan situasi di lapangan," tutur juru bicara Angkatan Bersenjata Israel (IDF), Brigadir Jenderal Yoav Mordechai, melalui radio Israel.
No comments:
Post a Comment